Edukiper.com - Keunggulan dan Kelemahan Badan Usaha Persekutuan Komanditer (CV). Apa yang dimaksud dengan badan usaha persekutuan komanditer atau CV? Apa kelebihan dan kekurangan badan usaha persekutuan komanditer dibanding bentuk badan usaha lainnya? Bentuk kerjasama antara sekelompok orang dalam bisnis atau usaha beragam bentuknya sesuai dengan badan usaha yang mereka pilih. Salah satu badan usaha yang didirikan oleh sekelompok orang dan umum dijumpai di perusahaan menengah atas adalah persekutuan komanditer.
Persekutuan komanditer lebih dikenal dengan istilah CV yang merupakan singkatan dari Commanditaire Vennotschaap yang merupakan bahasa Belanda. CV adalah bentuk badan usaha yang dibentuk antara pengusaha sebagai pemilik CV dan penanam modal yang hanya bertindak sebagai persero diam.
Pada persekutuan komanditer, beberapa penanam modal menyerahkan modalnya ke dalam perusahaan yang dijanalnkan oleh satu atau beberapa anggota lainnya dengan nama bersama dan mereka merupakan pemiliknya. Pimpinan perusahaan bertanggungjawab atas kelangsungan perusahaan.
#1 Pendirian Relatif Mudah
Meski melibatkan beberapa orang sebagai penanam modal dan pemilik usaha, pendirian CV terbilang masih relatif mudah. Pendirian CV harus dilengkapi dengan akta notaris. Pada akta tersebut harus dicntumkan nama CV, alamat, besar modal, nama, dan pekerjaan anggota, serta jenis kegiatan CV.
#2 Modal yang Terkumpul Relatif Besar
Karena bekerjasama dengan penanam modal, maka modal yang dapat dikumpulkan dalam badan usaha berbentu CV biasanya relatif lebih besar dibading badan usaha perseorangan. Dengan modal yang relatif besar, tentu dapat mengoptimalkan perusahaan.
#3 Mudah dalam Mendapatkan Kredit
Selain dapat mengumpulkan modal dalam jumlah yang relatif besar, badan usaha bebentuk persekutuan komanditer umumnya memiliki kemampuan untuk memeproleh kredit yang lebih besar. Dengan demikian, CV lebih mudah dalam mendapatkan kredit sehingga dapat menyokong keuangan perusahaan.
#4 Kesempatan Berkembang Lebih Besar Dengan modal relatif besar dan kemudahan dalam memperoleh kredit, maka badan usaha berbentuk CV memiliki peluang yang lebih besar untuk berkembang jika dibandingkan dengan badan usaha berbentuk perseorangan. Dengan modal yang cukup, pengelolaan CV bisa lebih baik daripada perseorangan.
Pada persekutuan komanditer, sebagian anggotanya yang bertindak sebagai pengusaha memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas sementara sebagian anggota lainnya yang bertindak sebagai persero diam memiliki tanggung jawab terbatas.
#2 Sulit Menarik Kembali Investasi
Tidak seperti pada badan usaha persekutuan terbatas yang para peseronya dapat sewaktu-waktu menarik dan menjual saham mereka, pada badan usaha berbentuk CV, para sekutu diam tidak bisa dengan serta merta menarik kemabali modal yang telah disetorkan.
#3 Kelangsungan Perusahaan Tidak Tentu
Meski dalam hal pengelolaan, badan usaha CV unggul dalam sumber daya modal, tetapi kelangsungan perusahaan yang berbentuk CV biasanya relatif tidak menentu. Hal ini dapat terjadi karena sekutu diam tidak ikut memikirkan jalannya CV sehingga sangat rentan terganggu.
#4 Ada bunga Modal untuk Sekutu Diam
Pada CV, anggota diam hanya menyerahkan modal dan bertanggung jawab sebesar modal yang diserahkan sementara anggota aktif bertanggung jawab penuh terhadap perusahaan. Selain itu, keuntungan masih harus dikurangi bunga modal dengan persentase bunga modal untuk sekutu diam yang lebih besar dibanding sekutu aktifnya.
Demikianlah pembahasan singkat mengenai keunggulan dan kelemahan badan usaha berbentuk persekutuan komanditer (CV). Jika artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan kepada teman anda melalui tombol share yang tersedia. Terimakasih.
Persekutuan komanditer lebih dikenal dengan istilah CV yang merupakan singkatan dari Commanditaire Vennotschaap yang merupakan bahasa Belanda. CV adalah bentuk badan usaha yang dibentuk antara pengusaha sebagai pemilik CV dan penanam modal yang hanya bertindak sebagai persero diam.
Pada persekutuan komanditer, beberapa penanam modal menyerahkan modalnya ke dalam perusahaan yang dijanalnkan oleh satu atau beberapa anggota lainnya dengan nama bersama dan mereka merupakan pemiliknya. Pimpinan perusahaan bertanggungjawab atas kelangsungan perusahaan.
Keunggulan Badan Usaha Persekutuan Comanditer
#1 Pendirian Relatif Mudah
Meski melibatkan beberapa orang sebagai penanam modal dan pemilik usaha, pendirian CV terbilang masih relatif mudah. Pendirian CV harus dilengkapi dengan akta notaris. Pada akta tersebut harus dicntumkan nama CV, alamat, besar modal, nama, dan pekerjaan anggota, serta jenis kegiatan CV.
#2 Modal yang Terkumpul Relatif Besar
Karena bekerjasama dengan penanam modal, maka modal yang dapat dikumpulkan dalam badan usaha berbentu CV biasanya relatif lebih besar dibading badan usaha perseorangan. Dengan modal yang relatif besar, tentu dapat mengoptimalkan perusahaan.
#3 Mudah dalam Mendapatkan Kredit
Selain dapat mengumpulkan modal dalam jumlah yang relatif besar, badan usaha bebentuk persekutuan komanditer umumnya memiliki kemampuan untuk memeproleh kredit yang lebih besar. Dengan demikian, CV lebih mudah dalam mendapatkan kredit sehingga dapat menyokong keuangan perusahaan.
#4 Kesempatan Berkembang Lebih Besar Dengan modal relatif besar dan kemudahan dalam memperoleh kredit, maka badan usaha berbentuk CV memiliki peluang yang lebih besar untuk berkembang jika dibandingkan dengan badan usaha berbentuk perseorangan. Dengan modal yang cukup, pengelolaan CV bisa lebih baik daripada perseorangan.
Kelemahan Badan Usaha Persekutuan Komanditer
#1 Tanggung Jawab Tidak TerbatasPada persekutuan komanditer, sebagian anggotanya yang bertindak sebagai pengusaha memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas sementara sebagian anggota lainnya yang bertindak sebagai persero diam memiliki tanggung jawab terbatas.
#2 Sulit Menarik Kembali Investasi
Tidak seperti pada badan usaha persekutuan terbatas yang para peseronya dapat sewaktu-waktu menarik dan menjual saham mereka, pada badan usaha berbentuk CV, para sekutu diam tidak bisa dengan serta merta menarik kemabali modal yang telah disetorkan.
#3 Kelangsungan Perusahaan Tidak Tentu
Meski dalam hal pengelolaan, badan usaha CV unggul dalam sumber daya modal, tetapi kelangsungan perusahaan yang berbentuk CV biasanya relatif tidak menentu. Hal ini dapat terjadi karena sekutu diam tidak ikut memikirkan jalannya CV sehingga sangat rentan terganggu.
#4 Ada bunga Modal untuk Sekutu Diam
Pada CV, anggota diam hanya menyerahkan modal dan bertanggung jawab sebesar modal yang diserahkan sementara anggota aktif bertanggung jawab penuh terhadap perusahaan. Selain itu, keuntungan masih harus dikurangi bunga modal dengan persentase bunga modal untuk sekutu diam yang lebih besar dibanding sekutu aktifnya.
Demikianlah pembahasan singkat mengenai keunggulan dan kelemahan badan usaha berbentuk persekutuan komanditer (CV). Jika artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan kepada teman anda melalui tombol share yang tersedia. Terimakasih.
0 comments :
Post a Comment