Edukiper.com Pernahkah anda berkunjung ke sebuah pasar di sekitar lingkungan anda? Jika ya, maka kondisi pasar tersebut sudah cukup untuk menggambarkan defenisi suatu pasar, yaitu ada tempat, ada barang dagangan, ada penjual, dan ada pembeli. Pada pasar seperti itu, penjual dan pembeli saling bertemu dan transaski berlangsung di tempat. Lalu bagaimana dengan transaksi yang terjadi tanpa adanya tempat transaksi? Pada zaman modern seperti sekarang ini tentu anda tidak asing dengan sistem balanja online. Bagaimana dengan transaksi yang demikian? Apakah transaksi jual-beli melalui internet dimana penjual dan pembeli tidak saling bertemu dapat disebut sebagai pasar? Pada kesempatan ini Edukiper akan membahas jenis-jenis pasar berdasarkan ada tidaknya tempat transaks.
Kondisi pasar yang demikian dapat anda lihat secara langsung sebagai suatu tempat terjadinya transaksi jual beli. Tetapi berbeda halnya jika anda mengunjungi sebuah situs jual beli yang ada di internet kemudian melihat beberapa contoh produk ditampilakn beserta harganya.
Pada kasus ini, anda tidak tahu pasti siapa penjualnya dan anda juga tidak melihat pembeli lainnya atau melihat transaksi jual-beli yang dilakukan oleh orang lain. Dengan cara ini anda hanya memesan barang yang ingin anda beli dan membayar sejumlah uang melalui rekening agar barang tersebut dikirim ke alamat anda.
Dari kedua kegiatan di atas dapat kita lihat suatu perbedaan yang jelas. Pada kegiatan pertama kita melihat sebauh pasar sebagai suatu tempat terjadinya transaksi jual-beli sedangkan pada kegiatan kedua, pasar lebih terlihat sebagai suatu kegiatan jual-beli bukan suatu tempat.
Dari perbedaan inilah kemudian muncul istilah pasar yang dibedakan berdasarkan ada tidaknya tempat transaksi. Berdasarkan ada tidaknya tempat transaksi, pasar dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
1. Pasar Konkret
2. Pasar Abstrak
#1 Pasar Konkret
Pasar konkret atau pasar nyata adalah suatu tempat yang menyediakan berbagai jenis barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Pada pasar konkret, penjual dan pembeli dapat bertemu secara langsung (bertatap muka) dan melakukan transaksi jual beli di tempat tersebut.
#2 Pasar Abstrak
Pasar abstrak adalah suatu transaksi jual beli yang dilakukan oleh penjual dan pembeli tanpa harus berada di suatu tempat yang sama. Pada pasar abstrak, penjual dan pembeli tidak selalu bertemu secara lagsung dan transkasi dilakukan melalui alat bantu seperti email, telepon, internet, dan sebagainya.
#1 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Manajemen
a). Pasar Tradisional
Pasar tradisional adalah pasar yang dikelola secara sederhanan atau tradisional oleh sejumlah pedagang kecil, menengah, atau koperasi yang menjalankan usaha sekala kecil atau menengah. Pasar tradisional umumnya dilanksanakan pada suatu tempat berupa toko, kios, tenda, dan sebagainya.
b). Pasar Modern
Pasar modern adalah pasar yang dikelola secara modern dengan konsep mengutamakan pelayanan dan kenyamanan konsumen serta menerapkan sistem label dan harga yang pasti. Pada pasar modern terdapat sejumlah pedangan yang memiliki modal relatif besar degan skala usaha menengah atas.
#2 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Ragam Barang
a). Toko Khusus
Toko khusus adalah tokoh yang hanya menjual satu jenis barang tertentu. Dari segi keragaman tentu toko seperti ini terbilang tidak lengkap karena hanya menyediakan satu jenis barang tertentu untuk kebutuhan khusus.
b). Toko Satu Jalur
Toko satu jalur adalah tokoh yang hanya menjual satu kelompok barang sejenis misalnya toko perlengkapan elektronik, toko perlengkapan kantor, dan sebagainya. Pasar seperti ini biasanya tediri dari beberapa toko yang menjual produk sejenis dengan corak yang beragam.
#3 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Jumlah Barang
a). Department Store
Department store atau toko serba ada adalah pasar yang menjual berbagai jenis barang dengan jumlah yang besar. Pasar ini umumnya menyediakan berbagai jenis kebutuhan mulai dari kebutuhan dapur, perlengkapan kamar mandi, alat tulis kantor, pakaian, dan sebagainya.
b). Independent Store
Independent store atau toko swadaya merupakan jenis pasar yang menjual berbagai macam barang yang dimliki oleh seorang individu sebagai pimpinannya. Toko sadaya umumnya dalam sakal kecil dan jumlah barang yang dijual tidak sebanyak toko serba ada.
c). Pasar Swalayan
Pasar swalayan adalah pasar yang umumnya berukuran besar dan menjual berbagai jenis produk. Jumlah barang yang dijual di pasar swalayan biasanya tidak sebanyak toko serba ada tetapi lebih banyak daripada toko swadaya.
d). Hipermarket
Hipermarket adalah sebuah supermarket yang berukuran lebih besar dan menjual lebih banyak barang. Barang yang dijual di hipermarket umumnya tersedian dalam banyak varian dan sangat beragam. Konsep pelayanan hipermarket sama dengan swalayan.
#4 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Pelayanan
a). Mal atau Plaza
Mal atau plaza adalah pasar modern berupa bangunan dalam skala besar yang mengutamakan kenyamanan konsumen. Mal biasanya dilengkapi dengan sarana hiburan sepeti bioskop, karaoke, restoran, dan sebagainya.
b). Pertokoan
Pertokoan adalah suatu wilayah yang terdapat banyak toko-toko umumnya berada di pinggir jalan besar yang mudah dijangkau dan cenderung ramai. Pada pertokoan, konsumen dilayani oleh seoang pelayan atau pemilik toko secara langsung.
c). Swalayan
Sesuai dengan namanya, swalayan adalah suatu pasar yang mengangkat konsep pelayanan sendiri. Di pasar swalayan, konsumen melayani dirinya sendiri memilih dan mengambil produk yang disuka dan membayarnya ke kasir.
#5 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Partai Penjualan
a). Pasar Grosir
Pasar grosir adalah pasar yang melakukan usaha perdagangan dalam skala besar. Biasanya jual-beli dilakukan dalam satuan kodi atau lusinan. Harga barang pada pasar grosir relatif lebih murah dan konsumennya kebanyakan adalah para pedagang eceran.
b). Pasar Eceran
Pasar eceran adalah pasar yang melakukan usaha perdagangan dalam partai kecil. Pasar eceran umumnya merupakan bentuk kecil dari pasar grosir dan harga barang yang dijual relatif lebih mahal dibanding pasar grosir.
Pasar abstrak lebih sering disebut dengan istilah bursa. Meski demikian, istilah pasar dan bursa sebenarnya memiliki pengertian yang sama hanya saja istilah bursa lebih ditekankan untuk menyatakan pasar abstrak sedangkan pasar konkret jarang disebut sebagai bursa.
Beberapa contoh pasar abstrak yang paling umum antaralain:
1. Pasar uang
2. Pasar modal
3. Bursa komoditi
4. Bursa valuta vsing
5. Bursa tenaga kerja
#1 Pasar Uang
Sesuai dengan namanya, pasar uang adalah sebuah pasar abstrak yang memperjualbelikan uang. Pada pasar ini berlangsung transaksi jual-beli instrumen dana-dana jangka pendek atau kurang dari satu tahun seperti surat berharga pasar uang, surat pinjaman sewaktu-waktu, dan sebagainya.
#2 Pasar Modal
Pasar modal atau bursa efek adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan modal. Pada pasar modal berlangsung transaksi jual-beli instrumen dana-dana jangaka panjang atau lebih dari satu tahun seperti saham, obligasi, san suart berharga lainnya.
#3 Bursa Komoditi
Bursa komoditi adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan komoditi-komoditi tertentu seperti tembakau, teh, kopi, coklat, timah, dan sebagainya. Pada bursa komoditi transaksi diawali dengan menunjukkan contoh komoditi yang dilengkapi dengan informasi harga, kuailitas, dan cara pengiriman.
#4 Bursa Valuta Asing
Bursa valuta asing adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan valuta asing. Bura valuta asing berlangsung dengan berpatokan pada nilai kurs atau nilai mata uang sutau negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara lain.
#5 Bursa Tenaga Kerja
Sesuai dengan namanya, bursa tenaga kerja adalah pasar abstrak yang menjadi sarana pertemuan antara pencari kerja dengan pihak-pihak yang membutuhkan tenaga kerja. Bursa tenaga kerja resmi umumnya ditangani oleh departemen khusus tenaga kerja dan transmigrasi.
A. Jenis Pasar Berdasarkan Ada Tidaknya Tempat
Ketika anda pergi ke sebuah pasar yang berada di sekitar rumah anda, anda akan melihat beberapa pedagang dan pembeli yang melakukan transaksi jual beli. Di sana juga terdapat berbagai jenis barang kebutuhan yang diperjualbelikan.Kondisi pasar yang demikian dapat anda lihat secara langsung sebagai suatu tempat terjadinya transaksi jual beli. Tetapi berbeda halnya jika anda mengunjungi sebuah situs jual beli yang ada di internet kemudian melihat beberapa contoh produk ditampilakn beserta harganya.
Pada kasus ini, anda tidak tahu pasti siapa penjualnya dan anda juga tidak melihat pembeli lainnya atau melihat transaksi jual-beli yang dilakukan oleh orang lain. Dengan cara ini anda hanya memesan barang yang ingin anda beli dan membayar sejumlah uang melalui rekening agar barang tersebut dikirim ke alamat anda.
Dari kedua kegiatan di atas dapat kita lihat suatu perbedaan yang jelas. Pada kegiatan pertama kita melihat sebauh pasar sebagai suatu tempat terjadinya transaksi jual-beli sedangkan pada kegiatan kedua, pasar lebih terlihat sebagai suatu kegiatan jual-beli bukan suatu tempat.
Dari perbedaan inilah kemudian muncul istilah pasar yang dibedakan berdasarkan ada tidaknya tempat transaksi. Berdasarkan ada tidaknya tempat transaksi, pasar dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
1. Pasar Konkret
2. Pasar Abstrak
#1 Pasar Konkret
Pasar konkret atau pasar nyata adalah suatu tempat yang menyediakan berbagai jenis barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Pada pasar konkret, penjual dan pembeli dapat bertemu secara langsung (bertatap muka) dan melakukan transaksi jual beli di tempat tersebut.
#2 Pasar Abstrak
Pasar abstrak adalah suatu transaksi jual beli yang dilakukan oleh penjual dan pembeli tanpa harus berada di suatu tempat yang sama. Pada pasar abstrak, penjual dan pembeli tidak selalu bertemu secara lagsung dan transkasi dilakukan melalui alat bantu seperti email, telepon, internet, dan sebagainya.
B. Pembagian dan Contoh Pasar Konkret
Pasar konkret hadir dalam berbagai bentuk. Bentuk tersebut umumnya dapat dibedakan karena terdapat beebrapa ciri khas dalam hal manajemen, jenis barang yang dijual, pelayanan, dan jumlah barang yang dijual.#1 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Manajemen
a). Pasar Tradisional
Pasar tradisional adalah pasar yang dikelola secara sederhanan atau tradisional oleh sejumlah pedagang kecil, menengah, atau koperasi yang menjalankan usaha sekala kecil atau menengah. Pasar tradisional umumnya dilanksanakan pada suatu tempat berupa toko, kios, tenda, dan sebagainya.
b). Pasar Modern
Pasar modern adalah pasar yang dikelola secara modern dengan konsep mengutamakan pelayanan dan kenyamanan konsumen serta menerapkan sistem label dan harga yang pasti. Pada pasar modern terdapat sejumlah pedangan yang memiliki modal relatif besar degan skala usaha menengah atas.
#2 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Ragam Barang
a). Toko Khusus
Toko khusus adalah tokoh yang hanya menjual satu jenis barang tertentu. Dari segi keragaman tentu toko seperti ini terbilang tidak lengkap karena hanya menyediakan satu jenis barang tertentu untuk kebutuhan khusus.
b). Toko Satu Jalur
Toko satu jalur adalah tokoh yang hanya menjual satu kelompok barang sejenis misalnya toko perlengkapan elektronik, toko perlengkapan kantor, dan sebagainya. Pasar seperti ini biasanya tediri dari beberapa toko yang menjual produk sejenis dengan corak yang beragam.
#3 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Jumlah Barang
a). Department Store
Department store atau toko serba ada adalah pasar yang menjual berbagai jenis barang dengan jumlah yang besar. Pasar ini umumnya menyediakan berbagai jenis kebutuhan mulai dari kebutuhan dapur, perlengkapan kamar mandi, alat tulis kantor, pakaian, dan sebagainya.
b). Independent Store
Independent store atau toko swadaya merupakan jenis pasar yang menjual berbagai macam barang yang dimliki oleh seorang individu sebagai pimpinannya. Toko sadaya umumnya dalam sakal kecil dan jumlah barang yang dijual tidak sebanyak toko serba ada.
c). Pasar Swalayan
Pasar swalayan adalah pasar yang umumnya berukuran besar dan menjual berbagai jenis produk. Jumlah barang yang dijual di pasar swalayan biasanya tidak sebanyak toko serba ada tetapi lebih banyak daripada toko swadaya.
d). Hipermarket
Hipermarket adalah sebuah supermarket yang berukuran lebih besar dan menjual lebih banyak barang. Barang yang dijual di hipermarket umumnya tersedian dalam banyak varian dan sangat beragam. Konsep pelayanan hipermarket sama dengan swalayan.
#4 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Pelayanan
a). Mal atau Plaza
Mal atau plaza adalah pasar modern berupa bangunan dalam skala besar yang mengutamakan kenyamanan konsumen. Mal biasanya dilengkapi dengan sarana hiburan sepeti bioskop, karaoke, restoran, dan sebagainya.
b). Pertokoan
Pertokoan adalah suatu wilayah yang terdapat banyak toko-toko umumnya berada di pinggir jalan besar yang mudah dijangkau dan cenderung ramai. Pada pertokoan, konsumen dilayani oleh seoang pelayan atau pemilik toko secara langsung.
c). Swalayan
Sesuai dengan namanya, swalayan adalah suatu pasar yang mengangkat konsep pelayanan sendiri. Di pasar swalayan, konsumen melayani dirinya sendiri memilih dan mengambil produk yang disuka dan membayarnya ke kasir.
#5 Jenis Pasar Konkret Berdasarkan Partai Penjualan
a). Pasar Grosir
Pasar grosir adalah pasar yang melakukan usaha perdagangan dalam skala besar. Biasanya jual-beli dilakukan dalam satuan kodi atau lusinan. Harga barang pada pasar grosir relatif lebih murah dan konsumennya kebanyakan adalah para pedagang eceran.
b). Pasar Eceran
Pasar eceran adalah pasar yang melakukan usaha perdagangan dalam partai kecil. Pasar eceran umumnya merupakan bentuk kecil dari pasar grosir dan harga barang yang dijual relatif lebih mahal dibanding pasar grosir.
C. Pembagian dan Contoh Pasar Abstrak
Pasar abstrak lebih sering disebut dengan istilah bursa. Meski demikian, istilah pasar dan bursa sebenarnya memiliki pengertian yang sama hanya saja istilah bursa lebih ditekankan untuk menyatakan pasar abstrak sedangkan pasar konkret jarang disebut sebagai bursa.
Beberapa contoh pasar abstrak yang paling umum antaralain:
1. Pasar uang
2. Pasar modal
3. Bursa komoditi
4. Bursa valuta vsing
5. Bursa tenaga kerja
#1 Pasar Uang
Sesuai dengan namanya, pasar uang adalah sebuah pasar abstrak yang memperjualbelikan uang. Pada pasar ini berlangsung transaksi jual-beli instrumen dana-dana jangka pendek atau kurang dari satu tahun seperti surat berharga pasar uang, surat pinjaman sewaktu-waktu, dan sebagainya.
#2 Pasar Modal
Pasar modal atau bursa efek adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan modal. Pada pasar modal berlangsung transaksi jual-beli instrumen dana-dana jangaka panjang atau lebih dari satu tahun seperti saham, obligasi, san suart berharga lainnya.
#3 Bursa Komoditi
Bursa komoditi adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan komoditi-komoditi tertentu seperti tembakau, teh, kopi, coklat, timah, dan sebagainya. Pada bursa komoditi transaksi diawali dengan menunjukkan contoh komoditi yang dilengkapi dengan informasi harga, kuailitas, dan cara pengiriman.
#4 Bursa Valuta Asing
Bursa valuta asing adalah pasar abstrak yang memperjualbelikan valuta asing. Bura valuta asing berlangsung dengan berpatokan pada nilai kurs atau nilai mata uang sutau negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara lain.
#5 Bursa Tenaga Kerja
Sesuai dengan namanya, bursa tenaga kerja adalah pasar abstrak yang menjadi sarana pertemuan antara pencari kerja dengan pihak-pihak yang membutuhkan tenaga kerja. Bursa tenaga kerja resmi umumnya ditangani oleh departemen khusus tenaga kerja dan transmigrasi.
D. Perbandingan Pasar Konkret dan Pasar Abstrak
Selain berbeda dalam hal ada tidaknya tempat transaksi jual-beli, pasar konkret dan pasar abstrak juga memiliki beberapa perbedaan dalam beberapa hal seperti hubungan transaksi, alat transaksi, serta barang dan jasa yang diperjualbelikan.| Pasar Konkret | Pasar Abstrak |
| Lebih ditekankan sebagai suatu tempat | Lebih ditekankan sebagai suatu kegiatan |
| Berlangsung di tempat tertentu | Bisa berlangsung di mana saja dan tidak bergantung pada tempat |
| Penjual dan pembeli dapat bertemu secara fisik | Penjual dan pembeli tidak selalu bertemu secara fisik melainkan melalui perantara teknologi |
| Transaksi dilakukan di tempat tertentu seperti gedung atau outdoor | Tidak selalu dilakukan di tempat tertentu dan umumnya berlangsung dari dua lokasi berbeda |
| Transaski terjadi secara langsung melalui tatap muka | Transaksi terjadi secara tidak langsung melalui telepon, teleram, internet, dan sebagainya |
| Barang dan jasa yang diperjualbelikan tersedia secara langsung di tempat | Barang dan jasa yang diperjualbelikan tidak langsung tersedia di tempat melainkan hanya dalam bentuk brosur atau contoh barang. |
0 comments :
Post a Comment