-->

CARA BELAJAR EFEKTIF, EFISIEN DAN MENYENANGKAN

Posted by on 09 September 2016 - 8:47 AM

Edukiper.com - Belajar efektif adalah proses belajar yang secara tepat dapat memberikan manfaat atau tercapainya tujuan belajar dengan metode yang tepat pula. Dalam hal ini, murid memahami materi yang disampaikan dan mendapat ilmu pengetahuan dari apa yang mereka pelajari. Hasil belajar juga akan maksimal jika murid belajar secara efektif dan efisien. Proses belajar dikatakan efisien jika murid dapat memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin untuk memahami pelajaran sebanyak mungkin. Sehingga dengan penggunaan waktu tersebut, murid dapat memahami materi yang dipelajari sekaligus mencapai target belajarnya. Dari segi pemahaman, belajar sedikit materi hingga mahir jauh lebih efisien daripada belajar banyak materi namun tidak menguasai apapun. Lalu, bagaimana cara belajar efektif dan efisien? Apakah cara belajar anda di sekolah dan di rumah sudah efektif? Pada kesempatan ini, Edukiper akan memaparkan beberapa trik untuk belajar secara efektif dan efisien.

Persiapan untuk Belajar Efektif

Untuk mengetahui apakah cara belajar anda efektif atau tidak dapat dilakukan pengecekan. Caranya adalah dengan menjawab beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang telah anda pelajari. Jika anda dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan tepat, maka cara belajar anda sudah bisa dikatakan efektif.

Agar proses belajar berlangsung secara efektif, ada beberapa hal yang harus anda siapkan terlebih dahulu. Persiapan tersebut akan sangat menentukan proses dan hasil yang anda peroleh dalam belajar. Berikut beberapa hal yang harus anda siapkan.

#1 Niat dan Motivasi untuk Belajar 
Hal paling utama yang harus anda miliki sebelum belajar adalah niat dan motivasi. Jika anda sudah mempunyai niat dan motivasi untuk belajar, maka secara sadar anda akan berusaha untuk memahami apa yang anda pelajari sebaik mungkin.

Untuk menumbuhkan niat dan motivasi, tentukanlah tujuan atau target belajar anda yaitu apa yang ingin anda capai dari kegiatan belajar. Dengan adanya tujuan, maka akan ada dorongan untuk mencapainya. Tentu saja hal itu sangat bergantung pada seberapa kuat niat anda untuk melakukannya.

Sebagus dan seefektif apapun cara guru mengajar, jika anda tidak memiliki niat untuk itu maka cara tersebut akan menjadi tidak efektif sama sekali sebab tidak ada ilmu yang anda serap. Oleh karena itu, sebagai langkah awal, bulatkanlah tekad anda untuk belajar.

#2 Kesehatan Jasmani dan Rohani
Kesehatan adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi proses belajar mengajar. Kesehatan yang menurun bisasanya akan menyebabkan fektivitas belajar menurun. Kondisi tubuh yang tidak fit menyebabkan murid kesulitan untuk berkonsentrasi.

Tak hanya kesehatn fisik, anda juga harus memperhatikan kesehatan rohani atau psikis anda. Proses belajar hanya akan berjalan secara efektif jika anda berada dalam kondisi psikis yang baik. Kondisi emosional yang tidak stabil (sedang marah) tentu akan membuat anda tidak bisa belajar dengan baik.

Untuk menjaga kondisi kesehatan jasamani dan rohani, anda harus menjaga pola hidup dengan cara memperhatikan asupan nutrisi dan jadwal istirahat anda. Untuk menjaga stamina lakukan olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, dan selalu berdoa.

#3 Fasilitas Belajar
Hal selanjutnya yang harus anda siapkan adalah fasilitas belajar. Fasilitas belajar adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menunjang kegiatan belajar seperti alat tulis, buku catatan, buku pelajaran, serta alat bantu belajar yang dibutuhkan.

Selain itu, anda juga harus memperhatikan tempat belajar. Proses belajar dapat berlangsung secara efektif jika tempat atau lokasi belajar mendukung. Dengan kata lain, carilah tempat atau ruangan yang memang layak untuk digunakan sebagai tempat belajar.

Agar lingkungan belajar anda benar-benar kondusif, anda harus memastikan bahwa tidak ada gangguan dari sekitar seperti suara keributan, suara adik menangis, sampah yang berantakan di lantai, atau suhu ruangan yang terlalu panas, dan sebagainya.

#4 Jadwal Belajar
Langkah berikutnya yang harus anda lakukan adalah membuat sebuah jadwal belajar. Jadwal belajar bisa anda buat berdasarkan jadwal mata pelajaran di sekolah atau berdasarkan mata pelajaran yang anda anggap sulit dan ingin anda ulang di rumah.

Agar proses belajar berlangsung secara efektif, buatlah jadwal belajar yang jelas dan teratur khususnya untuk jadwal belajar di luar sekolah. Dalam hal ini anda juga harus konsisten mengikuti jadwal yang sudah anda buat. Dengan begitu, kegiatan anda akan lebih teratur.

Untuk membuat jadwal belajar di luar sekolah, anda harus memperhatikan waktu yang paling tepat untuk belajar. Tentu saja pemilihan waktu bergantung pada kondisi dan kebutuhan anda. Sebagai alternatif pilihan, cobalah membuat jadwal belajar pada sore hari (15.00 - 18.00) atau malam hari (19.00 - 21.00).

Waktu lain yang sebenarnya sangat bagus untuk belajar adalah dini hari sekitar pukul 03.00 - 05.00 atau setelah sholat subuh. Pada waktu itu otak masih sngat fresh sehingga sangat bagus untuk belajar. Kegiatan seperti ini juga akan sangat membantu anda kemudian hari saat anda harus menyiapkan segala hal sebelum matahari terbit.

#5 Daftar Pelajaran
Ketika anda membuat jadwal belajar, anda juga harus membuat daftar mata pelajaran yang akan anda pelajari. Dalam membuat daftar pelajaran, sesuaikanlah jenis pelajarn yang akan dipelajari dengan jadwal atau waktu belajar yang sudah ditetapkan.

Karena tidak semua pelajaran dapat anda pelajari dalam waktu-waktu teresebut, maka pilihlah mata pelajaran yang benar-benar membutuhkan pemahamn lebih. Dengan kata lain, utamakan beberapa pelajaraan yang bagi anda sulit misalnya matematika, fisika, kimia, dan biologi.

Baca juga : Kendala Dalam Mengatasi Masalah Belajar Anak.

Cara Belajar Efektif dan Efisien

Setelah semua hal yang perlu disiapkan sudah anda siapkan, maka langkah selanjutnya adalah menentukan cara belajar yang sesuai dengan kebutuhan anda. Pilihlah cara belajar yang paling efektif untuk anda karena tiap orang mempunyai metode yang berbeda-beda.

#1 Selangkah Lebih Maju
Cara pertama yang dapat anda lalukan adalah dengan melihat materi atau bab yang akan dipelajari di sekolah. Misal, besok akan dipelajari materi tentang persamaan kuadrat, maka malam ini anda harus membaca dan mempelajari bab tentang persamaan kuadrat.

Pelajari konsep-konsep mendasar tentang materi tersebut dan buat beberapa pertanyaan terkait hal-hal yang tidak anda pahami. Pertanyaan ini akan anda tanyakan pada guru di sekolah. Dengan cara demikian, anda akan selangkah lebih maju dari teman-teman anda.

Keuntungan lain dari cara ini adalah anda akan lebih mudah memahami penjelasan guru karena sebagain konsepnya sudah anda pelajari. Penjelasan dari guru akan membuat anda semakin memahami materi tersebut.

#2 Menyimak dengan Seksama
Menyimak adalah proses melihat, mendengar, dan memahami apa yang disampaikan oleh pembicara, dalam hal ini guru. Ketika berada di dalam kelas, dengarkanlah penjelasan guru dengan seksama. Cobalah untuk memusatkan perhatian anda pada setiap kata dan gerak-gerik guru anda.

Banyak murid yang mendengarkan penjelasan guru tetapi tidak bisa menangkap apa yang disampaikan oleh gurunya. Hal itu terjadi karena mereka tidak berusaha menyimak dengan seksama. Artinya, mereka hanya sekedar mendengar tanpa berusaha mencerna atau menalar apa yang mereka dengar.

Kemampuan anda dalam menyimak penjelasan guru juga berhubungan dengan kemampuan anda dalam menalar informasi yang anda dengar. Dengan membiasakan diri menyimak penjelasan guru, maka kemampuan anda dalam menalar akan semakin baik.

#3 Aktif Bertanya dan Berinteraksi
Cara selanjutnya adalah berinteraksi dengan guru melalui pertanyaan. Sebelumnya anda harus menyiapkan beberapa pertanyaan sesuai dengan kebutuhan anda. Ketika guru menjelaskan pelajaran dan bagian yang ingin anda tanya belum terjawab, maka ajukanlah pertanyaan tersebut.

Misalnya, malam sebelunya anda sudah belajar tentang persamaan kuadrat (selangkah lebih awal) dan membuat beberapa daftar pertanyaan yang ingin anda tanyakan misalnya cara mengetahui jenis akar. Hari ini guru menjelaskan konsep persamaan kuadrat tapi mengenai jenis akar belum begitu jelas.

Karena pertanyaan anda tentang jenis akar belum terjawab melalui penjelasan guru, maka ajukanlah pertanyaan tersebut kepada guru agar guru dapat menjelaskannya lebih detail. Dengan cara seperti itu, anda akan lebih mudah memahami pelajaran sebab anda sudah tahu apa yang anda butuhkan.

#4 Catat Kata Kunci
Ketika anda menyimak penjelasan guru, siapkanlah buku kosong dan alat tulis atau anda juga bisa memanfaatkan alat penanda seperti spidol warna atau stabilo. Perhatikan penjelasan guru dan catatlah setiap poin penting yang dijelaskannya.

Sebenarnya, kebanyakan guru selalu menekankan kata-kata kunci yang ia anggap penting untuk dipahami oleh murid. Jadi, tugas anda adalah mengenali kata-kata kunci tersebut. Biasanya, jika konsep itu penting, guru akan sering mengulangnya beberapa kali dalam penjelasannya denga penekanan tertentu.

Catatlah sebanyak mungkin konsep atau poin penting yang bisa anda tangkap. Hanya catat kata kuncinya saja atau tandai pada buku pelajaran anda. Anda tidak perlu mencatat semua yang dijelaskan guru melainkan kata kunci atau gagasan utama dari penjelasannya.

#5 Buat Catatan Penting
Setibanya di rumah, lihat kembali kata-kata kunci yang sudah anda tulis atau anda tandai di buku pelajaran anda. Perhatikan kembali kata-kata tersebut dan kembangkanlah menjadi sebuah catatan sesuai dengan pemahaman anda dan tulislah pada buku catatan anda.

Anda mungkin berfikir bahwa membuat catatan itu adalah membuang waktu dan membosankan. Tapi pernyataan itu tidak selalu benar. Membuat catatan berdasarkan kata kunci yang anda tulis sebelumnya akan membantu anda mengingat kembali detail dari penjelasan guru.

Kelebihan dari cara ini adalah, anda mencoba mengembangkan kata kunci menjadi sebuah catatan penting berdasarkan pemahaman dan ingatan anda. Secara tidak langsung, anda berusaha menalar kembali konsep penting yang anda pelajari dan akan semakin paham.

Membuat catatan berupa intisari dari pelajaran yang sudah anda pelajari juga sangat bermanfaat jika suatu hari anda membutuhkannya. Ingat bahwa anda tidak selalu bisa mengingat semua pelajaran yang telah anda pelajari. Jadi, suatu saat jika anda membutuhkannya, anda tinggal membuka buku catatan.

Baca juga : Cara Mengatasi Anak yang Malas Belajar.

#6 Belajar Kelompok
Seberapa sering anda belajar kelompok? Apakah anda punya beberapa teman yang biasa belajar bersama? Jika tidak, maka cobalah untuk membentuknya. Membuat kelompok belajar sangat baik membantu proses belajar karena bisa saling berbagi dan melengkapi.

Cara belajar berkelompok sangat efektif untuk memahami suatu materi jika dilakukan dengan serius. Anda dapat bertukar informasi dengan teman-teman anda dan memecahkan suatu permasalahan secara bersama-sama. Dengan demikian, anda bisa mengukur kemampuan anda sekaligus menjaga pergaulan.

#7 Ciptakan Suasana Menyenangkan
Ketika belajar, kondisi lingkungan akan sangat mempengaruhi. Agar proses belajar berjalan secara efektif, usahakanlah menggunakan ruangan atau lingkungan yang kondusif. Hindari tempat-tempat yang bisa mengganggu konsentrasi serta mood anda.

Ciptakanlah suasana belajar yang menyenangkan sehingga anda bisa belajar dengan tenang dan santai. Tiap orang mempunyai cara yang berbeda untuk mencapai suasana menyenangkan. Sebagian murid mungkin akan menyediakan ruangan khusus untuk belajar. Sebagian orang juga suka belajar sambil mendengar musik yang santai. Apapun caranya, yang pasti hindarilah hal-hal yang dapat mengganggu kegiatan belajar.

#8 Uji Pemahaman Anda
Menyimak penjelasan guru dan mengulang pelajaran di rumah terkadang tidak cukup efektif karena belum tentu murid menguasai palajaran tersebut. Untuk memeriksanya, kerjakanlah beberapa soal latihan yang ada di buku pelajaran anda.

Dengan cara seperti ini, anda dapat mengukur sejauh mana pemahaman anda terhadap pelajaran tersebut. Jika anda bisa menjawab semua soal dengan tepat berarti anda sudah memahami materi tersebut dan proses belajar anda sudah efektif.

Sebaliknya, jika anda belum bisa menjawab pertanyaan pada soal latihan, berarti anda belum menguasai materi yang anda pelajari. Nah, jika seperti ini yang terjadi, maka gunakanlah pertanyaan yang tidak bisa anda jawab untuk mempelajari ulang materi tersebut.

#9 Lancar Kaji Karena Diulang
Setiap anak mempunyai daya tangkap dan daya ingat yang berbeda-beda. Meski demikian, mengulang pelajaran yang sudah dipelajari sesering mungkin merupakan cara yang efektif untuk memahami pelajaran. Dengan sering mengulang, maka pelajaran tersebut akan menempel di ingatan sehingga tidak mudah hilang.

Kebanyakan murid langsung lupa pelajaran yang sudah dipelajari begitu berganti topik pelajaran. Banyaknya pelajaran yang harus dipelajari setiap minggunya membuat murid terpaku pada apa yang sedang dipelajari sehingga lupa dengan pelajaran sebelumnya.

Oleh karena itu, rajin-rajinlah mengulang pelajaran. Ketika pokok bahasan berubah, cobalah untuk melihat hubungan antara materi-materi tersebut. Salah satu cara yang sangat efektif adalah tempel rumus atau konsep penting di tempat-tempat yang sering anda lihat.

Salah satu tempat yang cukup efektif untuk mengulang pelajaran adalah kamar mandi yaitu tepat di depan toilet. Letakkan beberapa rumus penting di dinding sehingga saat anda buang air besar anda selalu melihat rumus itu. Karena setiap hari dilihat, maka akan membantu anda dalam mengingat.

#10 Cukupi Waktu Istirahat
Rajin belajar boleh saja dan memang sebaiknya begitu. Tapi, rajin belajar bukan berarti belajar keras sehingga melupakan waktu istrirahat. Oleh karena itu, ikutilah jadwal belajar dengan teratur dan cukupi waktu istirahat agar kondisi tubuh tetap fit.

Selain itu, hindarilah belajar sistem kebut semalam (SKS) yang biasanya dilakukan saat akan ujian. Selain menguras tenaga otak, sistem belajar seperti itu juga membuat kesehatan tubuh terganggu. Tak jarang murid jatuh sakit karena belajar mati-matian sepanjang malam hingga kurang tidur.

Alhasil, mereka mengikuti ujian dalam kondisi kurang fit. Jika kondisi kurang fit dan otak dalam keadaan stress, tentu akan mengurangi kemampuan anda dalam menjawab soal-soal ujian. Yang lebih parah, bisa saja anda menjadi blenk karena terlalu memaksakan diri.

Demikianlah 10 cara belajar efektif, efisien, dan menyenangkan versi Edukiper.com. Bagaimanapun, salah satu kunci dari keberhasilan adalah disiplin. Demikian pula dalam hal belajar. Agar berhasil, anda juga harus disiplin.

Baca juga : Pentingnya Dana Cadangan Untuk Pelajar.